PSG & Neymar Tampak Serba Salah

Berita Bola – Kabar bahwa Neymar ingin berpindah haluan dari kesebelasan PSG bukan baru-baru ini saja. Sejak musim 2018/2019 ini Neymar telah menunjukkan sikap dimana dirinya telah merindukan skuad lamanya di Barcelona.

Bagi Neymar, PSG memang tetaplah sebuah klub raksasa yang tidak bisa dikatakan klub yang lebih kecil dibandingkan Barcelona. Meski begitu nama Neymar semenjak bermain di Perancis mulai menunjukkan keredupan. Pemain asal Brazil ini sudah tidak perlu ditebak-tebak lagi, dirinya kalah pamor dengan Kylian Mbappe yang kini sedang naik daun.

Sejak Mbappe dan Timnas Perancis berhasil membawa pulang piala dunia ke kampung halaman mereka. Para pemain profesional dari timnas tersebut kian naik daun sama seperti Pogba & Griezmann hal tersebut juga terjadi pada Mbappe.

Neymar yang telah merasa kurang nyaman di PSG tentunya akan sulit untuk mencapai performa maksimalnya. Di samping itu, PSG yang telah terlanjur memboyong mahal Neymar ke dalam skuat tampaknya masih terlalu dini untuk melepasnya. Karena memang PSG masih memerlukan winger fantastis kelas dunia seperti Neymar. Oleh karena itu, Presiden PSG masih enggan untuk membuka jendela bagi Neymar untuk berada di bursa transfer musim ini.

Namun di sisi Neymar, terus berada dalam kesebelasan PSG tampaknya bukanlah yang terbaik. Hal tersebut diperparah saat Neymar sedang tengah didekati oleh klub lainnya. Dikabarkan selain Barcelona, Real Madrid juga berminat untuk menambahkan Neymar ke dalam kesebelasan mereka.

Saat yang tepat untuk Pogba tinggalkan MU

Paul Pogba kini akhirnya buka suara mengenai ketertarikan Real Madrid pada dirinya, pemain berposisi gelandang ini mengaku pada musim panas ini bisa jadi saat yang sangat tepat untuk dirinya meninggalkan Manchester United.

Meskipun dirinya diakui sebagai kunci dari permainan Manchester United dibawah kepemimpinan Ole Gunnar Solskjaer, dirinya kerap kali mendapatkan kritik karena performanya yang dinilai kurang konsisten.

Hal ini dinilai menjadi salah satu faktor yang mendukung Paul Pogba untuk meninggalkan Old Trafford.

Kebetulan, saat ini dirinya diidamkan oleh klub raksasa asal Spanyol, Real Madrid.

Pogba mengatakan, ada banyak perkataan dan juga hal yang ia pikirkan. Bagi dirinya sendiri selama dirinya ada di Manchester United sejauh ini dia telah menunjukkan kinerja yang apik. Meskipun ada beberapa momen yang bagus dan juga buruk, dirinya merasa itu adalah hal yang wajar dan akan terjadi dimanapun seorang pemain itu berada.

Menurutnya, sekarang merupakan musim terbaik bagi dirinya, karena dirinya sudah merasa ini akan menjadi saat yang sangat tepat untuk mencari tantangan baru bagi dirinya.

Hingga akhirnya, Paul Pogba kini benar-benar memaksakan kepergian dirinya. Dirinya kini sampai mengajukan permohonan kepada petinggi Manchester United agar dirinya dijual.

Dirinya juga mengancam siap untuk mogok bermain jika dirinya tidak diizinkan untuk bergabung dengan Real Madrid.

Meskipun United dibilang siap menjual Pogba, tetapi mereka memasang harga yang terhitung mahal untuk gelandang berusia 26 tahun ini. United memasang harga sebesar 150 juta pounds. Dengan begitu Real Madrid juga akan berfikir lagi untuk menyetujuinya.

MARCELO TIDAK INGIN HENGKANG DARI REAL MADRID

Marcelo, kini sudah menunjukkan bahwa dirinya masih belum ingin meninggalkan Real Madrid pada musim panas tahun ini, dirinya kini juga sudah menemukan titik terang untuk dirinya.

Marcelo memang sudah hampir 10 tahun untuk menjadi salah satu pemain andalan di lini belakang sebelah kiri dari Real Madrid. Dirinya perlahan sering dikait-kaitkan dengan tim dari Ibu kota, bahkan dirinya juga dikatakan sudah menerima beberapa tawaran dari klub lain.

Salah satu contohnya adalah Juventus, bahkan disana ada mantan rekan setim di Madrid, Cristiano Ronaldo. CR kerap kali menggoda Marcelo untuk menerima tawaran dari Juventus dan bergabung dengan dirinya di Juventus.

Namun Marcelo kini nampaknya sudah memastikan bahwa dirinya sangat nyaman dengan Real Madrid. Dirinya belum merasa cukup, sehingga dirinya lebih memilih untuk bertahan bersama Real Madrid.

Kini juga Marcelo sudah menyatakan bahwa dirinya sangat ingin untuk bisa kembali bekerja sama dengan Zidane. Oleh kembalinya Zidane ke Real Madrid sendiri membuat diri Marcelo semakin yakin untuk bertahan di Real Madrid.

Meskipun begitu, nampaknya musim depan akan menjadi musim yang berat bahkan untuk Marcelo, mengingat banyak pemain lain yang mungkin menjadi pesaingnya  setelah Madrid diberitakan akan memboyong Ferland Mendy dari Lyon.

Dengan kehadiran Mendy ini membuat Marcelo harus menunjukkan kualitas dan kemampuannya secara lebih agar dapat mempertahankan posisinya sebagai salah seorang bek terbaik di Real Madrid.

REAL MADRID MENREKRUT LUKA JOVIC DARI EINTRACHT FRANKFURT

Real Madrid yang telah menyelesaikan penandatangan Luka Jovic di Eintracht Frankfurt dari kontrak 6 tahun.

Jerman yang telah melaporkan bulan yang lalu bahwa kepindah itu bernilainya £ 52,4 juta sekitar € 60 juta dan penyerang berasal Serbia usia 21 tahun ini akan mendapat total £ 43,7 juta sekitar € 50 juta atau juga £ 8,7 juta dalam setahun.

Frankfurt juga akan membayarkan mantan klubnya Jovic Benfica £ 10,5 juta darinya biaya transfer.

Direktur Frankfurt ini, Fredi Bobic mengatakannya : “Luka Jovic itu adalah kerugian besarnya bagi kami. Keterampilan eksplosifnya dan mencetak gol telah menyebar keseluruh Eropa dan kita telah mendapat manfaat tidak dari gol selama 2 tahun terakhir. Tetapi bagi kita itu adalah jelasnya bahwa ada ambangnya batas kesulitan keuangannya.

“Bagi Eintracht Frankfurt itu adalah transfer bagitu baik dan sangat penting. Kami hanya berharapkan Luka yang terbagus untuk masa depan. Dia memiliki kualifikasinya terbaik untuk karirnya yang bagitu hebat. Dan kita bangga bahwa kita dapat mendukung sepanjang jalan ini.”

Jovic bergabung dari Frankfurt dengan statusnya pinjam dari Benfica sejak 2017 dan itu pada April klubnya Bundesliga menggunakan opsinya mereka untuk menjadi kepindahan ini permanennya.

Jovic, salah 1 bintang musim ini Bundesliga tahun 2018/19, akan juga menjadi bagiannya dari rencananya Zinedine Zidane diReal Madrid musim yang depan. Tapi bagaimana ia akan cocok diMadrid selama musim panasnya yang diharap dari transisi diklub raksasa di La Liga.

Zidane akan pertahankan Karim Benzema

Zinedine Zidane mengatakan bahwa dirinya akan terus mengandalkan Karim Benzema, dan juga dirinya mengisyaratkan bahwa dia tidak berniat untuk melepaskannya musim depan.

Benzema merupakan salah satu dari penyerang terbaik yang dimiliki oleh timnas Prancis. Namun dirinya seolah hanya jadi batu pijakkan karna dirinya harus menjadi pelayan dari Cristiano Ronaldo.

Benzema Akan Dipertahankan Oleh Zidane

Meski kini Ronaldo sudah beranjak dari Real Madrid ke Juventus, Benzema pun sudah terbebas dari hal melayani seseorang dan ia bisa menjadi dirinya dalam pertandingan apapun. Sejauh ini dia sudah mencoretkan namanya sebanyak 23 kali di papan skor dalam 46 pertandingan di semua kompetisi.

Di tengah kecemerlangannya itu, muncul kabar yang cukup menghebohkan. Pasalnya manajemen Real madrid disebut ingin mendatangkan penyerang-penyerang baru. Madrid yang sebelumnya sempat dirumorkan siap mendatangkan Mbappe, bahkan demi memuluskan transfer tersebut, Madrid siap melepaskan Isco dan James Rodriguez.

Banyak lagi pemain-pemain lain yang dikaitkan dengan Real Madrid, seperti Neymar, Sadio Mane.

Sama seperti Mbappe, kabarnya Madrid juga siap mengorbankan pemain demi memuluskan transfer tersebut. Kali ini mereka siap melepaskan Raphael Varane demi Sadio Mane.

Namun Benzema setidaknya pasti mendapat kepastian tentang keberadaannya di Real Madrid, sebab Zidane kini sudah buka suara mengenai gosip yang beredar tentang Benzema, bahwa Zidane akan mengandalkan dirinya.

Terlepas dari itu Benzema masih harus berusaha keras karna masih ada 9 laga yang tersisa dan dari sana ia harus menunjukkan pada Zidane bahwa dirinya mengandalkan orang yang tepat.

Carlo Ancelotti Angkat Bicara Soal Keputusan El Real Merekrut Kembali Zinedine Zidane

Pelatih asal Napoli, Carlo Ancelotti angkat bicara mengenai keputusan dari Real Madrid untuk merekut kembali Zinedine Zidane. Ancelotti berpendapat bahwa keputusan El Real adalah sebuah keputusan yang tepat.

Zidane berhasil membawa El Real meraih tiga gelar juara ajang Liga Champions secara berturut – turut, sebelum akhirnya memutuskan untuk mundur diakhir musim lalu. Setelah kepergian Zidane, Real Madrid dilatih oleh Julen Lopetegui.

Namun dengan keputusan tim memilih Lopetegui juga tidak membuahkan hasil. Kemudian Real Madrid kemudian mempromosikan Santiago Solari. Tapi dibawah kepelatihan Sarri, perform Real Madrid juga tidak kembali dan pada akhirnya Real Madrid memutuskan untuk menunjuk kembali Zinedine Zidane sebagai pelatih.

Pelatih asal Napoli, Carlo Ancelotti angkat bicara mengenai keputusan dari Real Madrid untuk merekut kembali Zinedine Zidane

Kepada media France Football, Anceloti mengatakan, “Zidane sangat sadar dengan keputusannya dan Kami sama sekali tidak melihat adanya bahaya yang dekat dengan Zidane. Tidak ada satupun yang bisa membuatnya bertanggung jawab atas hasil di sisa – sisa musim ini”

“Memiliki ketenangan merupakan aspek penting dalam sebuah klub. Memang sangat jarang untuk pemain yang tidak terburu – buru dalam dunia sepak bola. Keputusan Zidane untuk kembali ke Madrid adalah sebuah ide yang baik”

“Saya mengatakan bahwa Zidane dan Madrid bisa dikatakan adalah pernikahan yang sempurna. Keduanya sangat cocok. Hal tersebutlah yang membuat saya yakin kalau mereka nantinya akan meriah kesuksesan. Saya menyarankan kepada anda untuk menjagokan Spanyol dan Eropa pada musim depan”, tutup Ancelotti.

Real Madrid sendiri saat ini berada diposisi ke-3 klasemen sementara La Liga dan tertinggal 12 poin dari Barcelona.

Jose Mourinho Sebut Zidane dan Real Madrid Adalah Reuni Sempurna

Belakangan ini kabar mengenai kembalinya Zidane ke Real Madrid menjadi hangat dan begitu banyak pihak yang berusaha mengelupas apa yang ada di sekitar kejadian tersebut. Termasuk statemen dari mantan manajer Real Madrid, Jose Mourinho.

Sebelumnya terjadi peralihan manajer beberapa kali semenjak Zidane meninggalkan Real Madrid. Madrid juga mengalami kemerosotan secara perlahan dan pasti semenjak Lopetegui tidak bisa menerapkan standar yang begitu tinggi setelah kepemimpinan Zidane.

Dirinya pun digantikan oleh Santiago Solari, namun dengan semakin tajamnya kemerosotan yang dialami Madrid. Akhirnya Solari didepak oleh Florentino Perez dan mengangkat kembali Zidane sebagai pelatih bagi Real Madrid.

Belakangan ini kabar mengenai kembalinya Zidane ke Real Madrid menjadi hangat

Dengan ditunjuknya Zidane ini, ternyata disambut positif oleh sang mantan manajer Real Madrid, Jose Mourinho. Sebelumnya Mourinho juga dikatakan sebagai kandidat untuk menggantikan Solari.

Mourinho pun mengatakan saat ini adalah saat yang sempurna untuk kembalinya Real Madrid ditangan Zidane mengingat prestasi prestasi yang mampu ia berikan dalam beberapa waktu terakhir. Dan juga ini adalah saat yang tepat bagi Zidane untuk menunjukkan kualitasnya saat mereka memiliki proyek baru untuk dilakukan.

Sebelumnya Calderon, selaku mantan presiden Real Madrid sudah memberikan prediksi agar Mourinho kembali lagi, namun jika ia tidak berada di Real Madrid musim depan kemungkinannya hanya satu yaitu Mourinho mengatakan tidak.

Calderon juga berpendapat bahwa manajer timnas asal Portugal ini adalah salah satunya orang yang pantas untuk menggantikan posisi kepekatihan Solari.

Zidane ternyata sudah memprediksi kehancuran Madrid sebelum kepergiannya.

Craig Burley, selaku mantan pemain Chelsea ini ternyata berasumsi bahwa Zidance telah memprediksi runtuhnya kejayaan Real Madrid sebelum dirinya hengkang dari sana.

Zidane kembali dipekerjakan Real Madrid pada tanggal 12 maret kemarin, menggantikan posisi Santiago Solari yang dikatakan gagal dan tidak mencapai target serta runtuh semenjak ditinggal oleh Julen Lopetegui.

Real Madrid terlihat mengalami kemerosotan semenjak ditinggal oleh Zidane, terbukti bahwa mereka kini menempati posisi 3 di klasemen dan hasil lainnya adalah Madrid sudah tersingkir dari Liga Champions juga Copa del Rey.

Zidane tidak memberikan alasan pasti selain keputusannya untuk mundur dan dapat dikatakan keputusan tersebut datang pada waktu yang tepat. Sehingga setelah kepergiannya tersebut, banyak orang yang berspekulasi mengenai alasannya.

Burley lalu muncul dengan opininya bahwa Zidane sudah memprediksi Madrid akan mengalami keruntuhan, sehingga keputusan untuk meninggalkannya dinilai tepat.

Sebab jika analisanya mengatakan bahwa saat dirinya merasakan akan ada masalah dan saat dirinya mengatakan dirinya membutuhkan pemain seperti ini atau itu, dan bila tidak dikabulkan maka keputusan terbaik juga adalah hengkang ketimbang menerima apa yang dimiliki seadanya dan mencoreng nama baiknya.

Sekarang menurutnya, tugas Zidane adalah membangkitkan kembali klub tersebut, salah satu caranya adalah merombak timnya. Zidane juga punya banyak hal yang harus segera ia selesaikan dalam waktu sekarang hingga bursa transfer musim panas nanti.

Ada juga rumor mengenai Marcelo yang belakangan ini seringkali di taruh dalam barisan cadangan oleh Santiago Solari, namun justru Ia tidak akan bersedia untuk membiarkannya meninggalkan Madrid.

Pemain Madrid berharap Solari bertahan sampai akhir musim.

Santiago Solari, sang pelatih Real Madrid ini sudah terancam akan dipecat dan akan digantikan oleh Jose Mourinho setelah beberapa rentetan hasil yang buruk selama sepekan terakhir.

Sebelumnya pada pekan lalu, Real Madrid mengalami mimpi buruk mereka yang harus tersingkir dari Copa del Rey dan Liga Champions, tidak cukup sampai disana mereka juga tertinggal jauh dalam perburuan gelar juara La Liga. Intinya Madrid berkemungkinan besar untuk puasa gelar di musim ini.

Walaupun mereka berhasil meraih kemenangan saat melawan Real Valladolid sebesar 4-1. Namun kemenangan itu tidak dapat menjaga keamanan Solari di kursi kepelatihan. Akan tetapi, para pemain Madrid justru membela sang pelatih tersebut.

Karim Benzema selaku striker Madrid ini menjamin bahwa kondisi dalam ruang ganti Madrid sudah kembali kondusif dan para pemain juga menyadari bahwa mereka memiliki kekurangan dan akan berusaha memperbaikinya. Kini Madrid hanya perlu berusaha melakukan yang terbaik sampai akhir musim nanti.

Benzema juga percaya bahwa memecat pelatih bukanlah jawaban terbaik untuk mengangkat performa tim, maka itu ia berharap bahwa Solari dapat dipertahankan setidaknya sampai akhir musim ini.

Menurut sang Striker itu, mengganti pelatih disaat ini akan menjadi salah satu kesalahan besar yang lainnya karna mereka hanya memiliki 11 pertandingan yang tersisa yang artinya mereka lebih baik untuk memfokuskan diri dan mengabaikan hal-hal lain terlebih dahulu.

Saat ini Madrid sendiri menduduki posisi ke 3 klasemen La Liga, didahului oleh Barcelona dan Atletico Madrid, Dengan selisih masing masing 12 dan 5 poin.

Penggemar Real Madrid Ingin Mbappe Menjadi Los Galacticos Yang Baru

Real Madrid sudah tersingkirkan dibabak ke-16 besar Liga Champions. Real Madrid kalah telak dari Ajax Armsterdam dengan skor 1 – 4 didepan pendukungnya sendiri di Santiago Bernabeu.

Kekalahan itu membaut Los Blancos gagal untuk maju ke babak selanjutnya karena kekalahan agregat 3 – 5.

Hasil jejak pendapatan yang di lakukan oleh Marca dengan pertanyaan bintang mana yang seharusnya di datangkan oleh Real Madrid, fans pun menyebut kalau nama Kylian Mbappe adalah pemain yang cocok.

Dari 63 persen fans Real Madrid menyerukan supaya pemain yang berasal dari Paris Saint-Germain ( PSG ) itu menjadi Los Galacticos yang baru

Masa depan dari pemain yang baru berusia 20 tahun itu masih sangat panjang. Setelah dia memenangkan Piala Dunia, Mbappe langsung di nobatkan sebagai seorang pemain muda terbaik didalam turnamen itu.

Penggemar Chelsea pun akan takut melihat Eden Hazard ada didalam daftar berikutnya. Dengan 17 persen pendapatan suara dari para fans yang putus asa, apakah Real Madrid ingin mengontraknya.

Pemain yang berasla dari Belgia itu pun tidak merahasiakan kekagumannya kepada club raksasa yang berasal dari Spanyol itu. Dan dia sangat ingi keluar dari kontraknya di Stamford Bridge diakhir musim depan.

Yang sangat mengejutkan adalah, hanya 10 persen saja menginginkan Neymar untuk menjadi penadatang baru mereka. Sementara itu, para pendukung kelihatannya tidak terlalu memperdulikan tentang Harry Kane ( enam persen ) dan Mo Salah ( Empat Persen ).